Hujan selalu memberikan kesempatan untuk mengenangmu
Tentang cinta yang tak pernah sampai pada tujuannya
Kita yang sama-sama berjuang untuk mempertahankan
Tapi akhirnya kamu menyerah dengan fata morgana dunia
Pangeran yang kau sebut itu
Telah merenggutmu dariku
Perjuangan kita telah sampai pada akhirnya
Kamu pergi dengannya menjalani sisa hidupmu
Sedangkan aku?
Aku disini masih saja menatap getir hujan yang turun
Entah betapa hujan benci kepadaku
Karena terus menyainginya dengan air mata yang turun
Kenangan itu, biarlah menjadi secuil cerita dalam kehidupan
kita
Aku tak akan menghapusnya dari kehidupanku
Biarlah menjadi waktuku saat hujan turun
Berlari dalam kenangan-kenangan yang telah tercipta
Kini hujan telah usai
Meninggalkan kesejukan untuk hati yang tandus
Memberikan kedamaian setelah lelah berlarian
sumber gambar : www.republika.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar