Jakarta, 3 Januari 2017
Assalamualaikum wr wb, Rizky Wahyuningsih. Apa kabar kamu?
Dirimu serta jiwamu?
Aku harap tidak sedang dalam
keadaan buruk. Sudah berapa lama kamu tinggal di bumi ini, ky? Di bumi mana
sekarang kamu tinggal? Masih ingatkah padaku masa lalumu saat berumur 21 tahun?
21 tahun yang lalu tepat sekali
dihari ini kamu dilahirkan di dunia. Bukankah itu kejadian yang luar biasa?
Penciptamu, Alloh menurunkan kamu ke bumi melalui rahim ibumu. Ah, bahkan kamu
tak ingat sedikitpun keajaiban itu. Tapi tidak masalah ky, yang terpenting di
21 tahunmu, kamu masih ingat penciptamu.
Ky..
Rasanya sudah lama sekali ya kamu di bumi. Sejak kamu dilahirkan di keluargamu,
hingga saat ini kamu terpisah dengan mereka. Kamu ingat gak ky masa kecilmu?
Mungkin hanya lamat-lamat tersirat dalam fikiranmu. Baiklah ky, aku akan bantu
mengingatkanmu. Masa kecilmu memang sudah ditempa dengan cara Alloh yang indah.
Kamu masih ingat ky, kamu pernah bahkan tidak hanya sekali terbangun di malam
hari dan menangis tanpa diketahui satu orangpun. Mungkin anak kecil lain tidak
pernah mengalami itu ya ky. Tapi tidak usah berkecil hati, kamu sekarang ada
karena masa lalu. Itu hanya salah satu kejadian besar di masa kecilmu ky. Masih
banyak kan? Dan aku tahu saat inipun kenangan itu terputar jelas.
Ky...
Waktu diawal remaja kamu ingat telah berapa banyak dosa yang kamu buat? Banyak
ky dan terus menghantuimu kan hingga saat ini. Kamu bahkan terus berfikir bagaimana
menebus dosa-dosa itu. Dan kamu belum menemukan caranya selain terus beribadah.
Sepertinya dosamu itu tidak akan terhapuskan ky, karena sampai detik ini pun
dosa dosa lain dengan mudahnya kamu lakukan. Sudahlah ky, terus
berhati-hatilah, kamu sekarang sudah tidak lagi muda, mulailah sangat
bersungguh-sungguh memikirkan akhiratmu ky.
Ky....
Hari berganti begitu cepat, bahkan mungkin saat kamu membaca ini kamu sudah
berusia 22 25 atau 45 bahkan 85 tahun. Apakah kamu yakin ky sehari kemudian
kamu masih didunia? Bahkan 1 detik kedepanpun kamu tidak bisa memastikan, apakah
kamu masih hidup. Maka dari itu ky berbuatlah yang terbaik.
Ky.
Tanpa kamu sadari, ujian kehidupan semakin hari semakin bertambah tingkat
kesulitannya. Selalu bersiaplah untuk setiap rintangan dan tantangan yang
menghadangmu. Mungkin rasanya mau mati menjalani kehidupanmu. Itu hanya rasamu
saja ky, sebenarnya hal yang sedang kamu hadapi biasa saja, malah akan kamu
lihat sebagai suatu hal yang kecil di waktu kemudian. Teruslah pupuk
keyakinanmu ky. Jaga semangatmu, jangan sampai kau ijinkan satu hal pun
menghancurkanmu. Jangan kau ijinkan kesedihan masuk dalam hatimu. Ikhlaskanlah
ky, hidup hanya sebentar kan ya?
Ky, aku
menulis surat ini karena aku peduli kepadamu-masa depan-, walaupun punggung
rasanya gak karuhan, mata sudah sangat capek dan tubuh pengen istirahat. Ingat
penyakitmu ky, mata minusmu yang belakangan ini bertambah tanpa kira-kira, kamu
harus merawatnya baik-baik karena merupakan bentuk syukurmu atas penglihatan.
Aku tau ky, pasti kamu beralasan, banyak kuliah, banyak nulis, yang otomatis harus
banyak baca dan berhubungan dengan radiasi layar komputer/laptop, tapi ky
sayangilah tubuhmu.
Sekian
suratku ini ky, semoga kamu terus lebih baik dari waktu ke waktu. Aku yakin
kamu bisa sukses asalkan berusaha keras ky. Keep growing!
Nb: Foto diambil saat H-6 ulang tahun ke 21 di dekat Tamansari Yogyakarta. Jangan ditertawakan ya! :D
Pengingat yang baik
BalasHapusHehehe semoga kebaca pas tua nanti
Hapusbuset yg baik aja ngerasa dosanya sebesar ini apalagi aku :(
BalasHapustidak begitu juga kak, terlihat baik karena dosaku ditutupi Alloh
Hapus