Kamu cukup dengan segala kekurangan dan kelebihanmu.
Mempunyai sikap kayak gitu emang susah ya, menerima diri sepenuhnya.
Tapi tetep bisa diusahakan.
Semenjak diri melangkah begitu cepat, ingin lekas sampai, ingin menggapai ini itu, seperti mengejar waktu. Semenjak itu pula hari dipenuhi dengan tidak bisa menerima diri apabila tidak sesuai dengan yang diharapkan. Seperti menyalahkan diri sendiri, tidak meyakini bahwa semua telah ditakdirkan. Hati hancur karena apa yang dipersiapkan ternyata gagal.
Hari demi hari terus belajar agar menikmati moment saat ini. Mensyukuri semua yang ada. Masa depan memang penting, tapi masa kini gak kalah lebih penting. Lebih menyeimbangkan diri bahwa masa kini juga perlu untuk dibahagiakan.
Tidak apa menjadi tidak sempurna seperti impianmu, you're enough.
Tidak ada yang salah dengan "menjadi diri sendiri".
Setelah perjalanan panjang yang dilalui untuk menerima diri.
Jangan menjatuhkan lagi ke pasangan yang tidak bisa menerima dirimu apa adanya.
Akan runtuh nanti semua perjuanganmu.
Bersamalah dengan ia yang kamu anggap pantas.
Jika laki-laki tidak bisa memimpinmu, tinggalkan.
Jika perempuan tidak bisa meneduhkanmu, jauhi.
Hidup kedepan akan lebih sulit karena setiap kita bertumbuh maka angin yang menerpa akan lebih kencang.
Jangan memaksakan diri kepadanya yang kamu anggap tidak pantas.
Jangan mengantungkan semua hanya pada satu nama, I mean like "harus sama dia". Karena nama itu bisa jadi sudah dituliskan di lauhul mahfudz bersanding dengan nama lain yang bukan namamu.
Its okay, untuk melalui masa yang sulit melepaskan.
Mungkin someday kamu merindukannya, bukan berarti butuh ia kembali, tapi memang tandanya kamu sedang dalam proses move on.
One day, perasaanmu padanya akan menjadi biasa saja. Dia hanya akan menjadi stranger with memories.
Namun tidak perlu disesali, pasti banyak kenangan dan pelajaran yang kamu ambil dari kejadian bersamanya.
Allah SWT mempertemukan kalian hanya untuk membuatmu belajar lebih banyak dari pengalaman.
Syukuri kamu pernah mengenalnya dan telah memberikan banyak kebahagian, itu akan membuatmu lebih damai.
I pray, semoga kamu diberikan yang terbaik oleh Allah SWT.
Jika ia baik untukmu, agamamu, masa depanmu akhiratmu, semoga Allah menyatukan kalian. Namun jika ia buruk, maka semoga Allah palingkan km darinya dan palingkan ia darimu. Gantikanlah ia dengan yang lebih baik dan semoga Allah SWT membuatmu ridho atas ketetapan itu.